9 Alasan Mengapa Ibu Hamil Tidak Boleh Kelebihan Berat Badan

3 min read

Saat melihat ibu hamil lebih gemuk dari biasanya mungkin itu hal yang biasa. Namun ketika yang dilihat sudah terlampau melebihi dari biasanya apakah itu masih bisa dibilang wajar? Kenaikan dan kelebihan berat badan pada ibu hamil memang wajar terjadi namun ternyata ada batasannya Moms. Berikut kami uraikan batas normal kenaikan berat badan dan akibat yang ditimbulkan jika ibu hamil kelebihan berat badan.

Berat Ideal Ibu Hamil, Jangan Sampai Kelebihan Berat Badan!

Seperti sudah dikatakan di atas bahwa kenaikan berat badan pada ibu hamil memang wajar, apalagi saat kehamilan nutrisi yang masuk pun akan lebih banyak karena harus disalurkan kepada janin. Walaupun begitu, Moms tetap harus bisa mengontrol berat badan agar tidak meninmbulkan dampak yang buruk. Berikut batas kenaikan berat badan selama masa kehamilan dihitung berdasarkan IMT

  • Bagi yang memiliki IMT di bawah 18,5 (underweight) sebelum kehamilanmaka disarankan untuk menaikkan berat badan sampai 12,5 – 18 kg.
  • Bagi yang memiliki IMT 25 – 29,9 (overweight) sebelum kehamilan, maka disarankan untuk menjaga kenaikan berat badan hanya 7 – 11,5 kg.
  • Bagi yang memiliki IMT di atas 30 (obesitas) sebelum kehamilan, maka disarankan untuk menjaga kenaikan berat badan hanya 5 – 10 kg.

Ibu Hamil tidak Boleh Kelebihan Berat Badan?Mengapa?

Pada saat ibu hamil kelebihan berat badan, akan ada beberapa dampak yang diakibatkan dan bisa membahayakan ibu serta janin

1. Kelebihan Berat Badan Beresiko Terkena Diabetes Gestasional

Ibu hamil dengan berat badan badan berlebih atau obesitas rentan terkena diabetes gestasional yang akan menyebabkan ibu hamil mengalami kesulitan ketika proses persalinan.

2. Bayi Lahir Cacat Akibat Ibu Kelebihan Berat Badan

Bayi lahir dengan keadaan cacat saraf otak, kelainan jantung hingga berat lahir yang lebih dari bayi normal pada umumnya merupakan dampak yang diakibatkan dari kelebihan berat badan pada ibu hamil. Hal ini diakibatkan pada ibu hamil yang menderita obesitas akan rentan terhadap beberapa virus dan infeksi yang mempengaruhi kesehatan nya. Selain itu, obesitas pada ibu hamil pun beresiko melahirkan bayi dengan kepala yang lebih besar dari biasanya, bibir sumbing dan celah pada langit-langit mulut.

3. Bayi Tumbuh Menjadi Anak Obesitas

Moms pernah dengar peribahasa buah jatuh tidak jauh dari pohonnya? Ya ungkapan itu mungkin cocok bagi ibu hamil yang menderita obesitas karena hal tersebut akan berpengaruh terhadap kesehatan anak nya kelak. Obesitas pada anak yang lahir dari ibu yang kelebihan berat badan diakibatkan karena sel  tubuh bayi yang lahir dari ibu yang kelebihan berat badan cenderung lebih banyak mengumpulkan lemak.

4. Bayi Berpeluang Mengidap Asma

Meskipun orang tua dari bayi tidak memiliki riwayat asma, bukan berarti anak aman dari penyakit yang satu ini. Sudah dijelaskan diatas bahwa ibu hamil dengan berat badan berlebih akan menurunkan obesitas nya kepada anak. Nah dampak lanjutan dari obesitas pada anak tersebut akan membuka peluang anak mengalami asma Moms.

5. Ibu dengan Kelebihan Berat Badan Produksi ASI nya Terhambat

Sebuah studi yang dilakukan tahun 2014 oleh huffpost.com menunjukkan bahwa ibu hamil dengan berat badan berlebih membutuhkan waktu yang lebih lama untuk memproduksi asi. Selain itu tentunya jika ibu mengalami berat badan berlebih akan sulit menempatkan bayi dengan posisi yang pas ketika menyusui.

6. Ibu dengan Kelebihan Berat Badan Beresiko Terkena Preeklamsia

Dampak buruk obesitas terhadap ibu berikutnya adalah preeklampsia. Obesitas akan mendatangkan penyakit lainnya sehingga berujung pada komplikasi penyakit selama kehamilan atau biasa disebut preeklampisa. Penyakit ini tidak bisa dianggap sepele karena bisa menghilangkan nyawa

7. Infeksi pada Saluran Kemih

Ketika ibu hamil mengalami obesitas maka akan mempengaruhi fungsi imunitas tubuh sehingga rentan terhadap serangan infeksi. Salah satu nya infeksi pada saluran kemih. Infeksi saluran kemih dintadai dengan nyeri ketika buang air kecil, urine berwarna keruh, nyeri punggung hingga frekuensi buang air kecil meningkat.

8. Bayi Meninggal dalam Kandungan

Ibu hamil dengan obesitas akan menarik lebih banyak aliran darah sehingga aliran darah ke janin menjadi berkurang. Hal ini beresiko 3 kali lipat menyebabkan bayi meninggal dalam kandungan atau stillbirth. Dengan kata lain, obesitas ini menjadi faktor utama terjadi nya still birth.

9. Nyawa terancam Saat Operasi Caesar

Ibu hamil dengan berat badan berlebih berpeluang lebih besar melahirkan secara caesar. Kabar buruknya, ibu hamil dengan berat berlebih akan sangat mengancam nyawa nya ketika melakukan persalinan caesar. Hal ini diakibatkan ada banyak lemak yang menempel pada dinding perut hingga membuatnya lebih tebal.  Hal ini membuat ada lebih banyak pembuluh darah yang mengalir pada dinding perut. Ibu bisa kehilangan nyawa nya ketika kehabisan darah akibat adanya darah yang dikeluarkan ketika persalinan lebih besar.

Mencegah Kelebihan Berat Badan pada Ibu Hamil

Banyak yang bilang kalau selama kehamilan porsi makan ibu hamil perlu dinaikkan dua kali lipat. Hal ini keliru ya Moms. Memang pada saat kehamilan tubuh membutuhkan asupan nutrisi yang lebih tapi bukan berarti harus menaikkan porsi nya menjadi dua kali lipat, Moms hanya perlu makan dalam porsi sedikit atau normal namun frekuensi nya lebih sering dari sebelum masa kehamilan. Ibu hamil membutuhkan nutrisi dengan gizi yang seimbang antara karbohidrat, protein,kalsium dan vitamin. Hindari makanan cepat saji seperti junk food yang minim akan nutrisi. Moms dapat memadupadankan makanan agar tidak mudah bosan. Salah satunya dengan melengkapi asupan dengan produk dari Ikanovasi yang kaya akan nutrisi.

Itu dia Moms beberapa info mengenai kelebihan berat badan ketika masa kehamilan. Selalu jaga berat badan ideal dengan pola makan yang seimbang dan tidak berlebihan ya Moms. Ikuti terus Blog Ikanovasi. Semoga bermanfaat.

Gizi dari Ikan dan Sayur yang Saling Melengkapi

Ikan dan sayur adalah dua jenis unsur makanan yang termasuk 4 sehat 5 sempurna. Keduanya memiliki fungsi dan manfaatnya masing-masing untuk tubuh.
Admin - Yoghi
33 sec read

Anak suka pilih-pilih makanan? Ini cara atasinya!

Anak Bunda suka pilih-pilih makanan? Atau lebih senang makan junk food dibanding makanan sehat? Bunda perlu waspada karena si kecil mungkin memiliki gejala Picky...
Admin - Yoghi
1 min read

5 Tips Menjaga Kesehatan Mata Anak

Mata merupakan salah satu organ yang sangat vital bagi manusia. Sekitar 80% dari informasi yang kita terima berasal dari mata. Oleh karena itu penting...
Admin - Yoghi
2 min read

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *